Kamis, 28 Desember 2023

Topik 1 Aksi Nyata Presfektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan PPG Prajabatan

 

 


 

TOPIK AKSI NYATA

 

(Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Prespektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan)

 

 

Dosen Pengampuh: Dr. Mohammad Na’im, M.Pd

 

 

 

 

Oleh: Adang Rismanto

NIM: 240211105690

 

 

 

 

 

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS JEMBER

2023


1. Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? 

            Sebelum memulai proses pemeblajaran, hal yang saya fikirkan mengenai topik pertama ini yaitu mengenai beberapa foktor yang dapat mempengaruhi pembelajaran. Baik itu faktor sosial, budaya, ekonomi dan politik. Dimana semua faktor ini memiliki banyak hal untuk mendukung dan menjadi penghambat dalam melakukan sebuah pembelajaran. Baik itu dari sisi pendidik ataupun peserta didik. Mungkin itu gambaran yang saya peroleh sebelum mempelajarai topik ini.

2. Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari dalam topik ini?

            Banyak hal yang saya pelajari dari topik ini pemahaman mengenai multikulturalisme, mediasi, potensi belajar, pendidikan kognitif dan alat psikologis dimana semua itu memberikan saya sebuah gambaran mengenai masalah dan juga pemecahamn masalah mengenai faktor penghambat dan pendukung dari senuah pembelajaran atau pendidikan. Selain itu saya juga mempelajari mengenai  dalam sebuah program pendidikan kognitif harus dibangun sebagai kombinasi dari sistem perangkat simbolik dengan pendekatan didaktik berdasarkan prinsip-prinsip pembelajaran termediasi. Saya juga mepelajari bahwa  batas  harus  ditemukan  antara  fungsi  kognitif  dasar  yang berfungsi  sebagai  dasar  untuk  setiap  kegiatan  pembelajaran  dan  fungsi  kognitif  yang  lebih khusus yang terkait dengan pembelajaran konseptual dalam bidang kurikuler tertentu. Rupanya fungsi-fungsi dasar ini menjadi bergabung dan berubah dalam sistem konseptual yang baru.

3. Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi?

            Pada ruang kolaborasi saya mempelajari hal-hal mengenai multikulturalisme, mediasi, dan potensi belajar. Saya bersama rekan-rekan saya mempelajari mengenai apa itu multikulturalisme, bagaimana multikulturalisme dapat menjadi salah satu faktor tantangan dalam pendidikan di Indonesia, dan kami mempelajari mengenai potensi belajar peserta didik. Potensi belajar peserta didik penting untuk perkembangan peserta didik dalam prose pembelajaran. Selain itu kami mempelajari mengenai media. Media mempunyai arti penting dalam penddikan di Indonesia karena untuk perkembangan mental anak. Selain itunmediasi juga bisa digunakan dalam pembelajaran dengan membentuk simbol untuk mempermudah pemahaman peserta didik.

4. Apa hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?

            Hal penting yang saya pelajari yaitu terkait bagaimana sosial ekonomi, politik dan budaya dapat emmpengaruhi pendidikan di Indonesia. Dimana saya mempelajari apa saja faktor yang negatif dari adanya perbedaan sosial budaya. Dengan mengetahui hal tersebut saya dapat mengetahu hambatan dan penyelesaian yang bisa saya lakukan. Saya mempelajari juga mengenai materi pendiidkan multikulturalisme. Saya juga mempelajari mengenai mediasi, potensi belajar, dan pendidikan kognitif dalam pendidikan. Saya juga mempelajari mengenai pendidikan pada masa Jepang, dimana terdapat banyak sekali hal yang disoroti salah satunya adalah adanya kelas sosial dalam pendidikan.

5. Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini?  Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai ? Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?

- Hal yang sudah saya fahami sejauh ini meliputi beberapa hal yaitu multikulturalisme yang merupakan suatu hal yang penting difahami dalam sebuah pendidikan. Karena dalam multikulturalisme terdapat beberapa hal yang perlu disoroti salah satunya adalah budaya dalam pembelajaran. Masalah budaya dalam pembelajaran tidak dapat dipisahkan karena tujuan pembeljaaran adalah transmisi budaya dari generasi ke generasi yang lain. Selain itu saya juga mempejaraui mengenai mediasi. Mediasi merupakan suatu hal yang sangat penting bagi peserta didik. Hal ini karena mediasi dapat mempengaruhi bagaimana perkembangan mental dari peserta didik. Selain itu saya juga mempelajari mengenai potensi belajar. Dimana Potensi belajar sangat berkaitan dengan tingkat kecerdasan atau suatu kemampuan peserta didik. Hal ini berkaitan dengan IQ seseorang. Terdapat perbedaan antara IQ peserta didik yang satu dengan yang lain. Kecerdasan IQ, dengan melihat itu kita dapat melihat bagaimana kemampuan belajar anak. Hal lain yang saya pelajari yaitu mengenai pendekatan kognitif dan alat psikologi yang mana hal ini yang secara pemahaman saya yang berhubungan dengan suatau alat yang di guakan untuk mengukur kognitif peserta didik, meningkatkan proses kegiatan belajar siswa dan memahami, serta meningkatkan hasil belajar siswa.

- Yang batru saya fahami mengenai materi ini yaitu mengenai pendidikan kognitif dan alat psikologi. Saya baru memmahami bahwasannya ternyata pendidikan kogniif dan alatb psikologi ini memiliki peran yang sangat penting bagi guru karena dapat digunakan untuk mengukur sebuah level kognitif peserta didik, dapat memahami peserta didik, dan meningkatkan proses kognitif dan hasil belajar peserta didik. Saya yang awalnya tidak tahu menahu mengenai ini dapat memahami ini setelah menempuh matab kuliah persfektif sosial kultural ini.

- yang ingin saya pelajari lebih lanjut yaitu mengenai materi pendidikan kognitif dan alat psikologi ini karena menurut saya hal ini sangat menarik. Selain ini digunakan sebagai alat dalam menilai sesuatu, pada materi ini juga dapat digunakan untuk mengidentifikasi kebutuhan siswa untuk perkembangan mereka. Jadi menurut saya saya tertarik untuk mempelajari lebih lanjut mengenai materi pendidik kognitif dan alat psikologi ini.

6. Apa yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain? 

Hal yang saya pelajari:

a.       Keterkaitan dengan mata pelajaran pemahaman tentang peserta didik:

Koneksi antara materi dengan Perkembangan sosial emosiona peserta didik yaitu dalam sosial emosional terdapat materi mengenai perkembangan sosial emosional peserta didik. Hal itu berkaitan dengan materi dalam presfektif sosial kultural mengenai mediasi. dalam perkembangan emosional peserta didik pendidik harus bisa melakukan motivasi terhadap siswa supaya peserta didik secara emosional dapat mengembangkan dirinya dengan baik. motivasi ini merupakan salah satu fungsi dari mediasi.

b.      Keterkaitan dengan mata pelajaran filosofi pendidikan di Indonesia

Koneksi mata pelajaran ini terkait dengan filosofi pendidikan di Indonesia yaitu dalam filosofi pendidikan di Indonesia terdapat materi pemikiran ki Hadjar, tentang tujuan pendidikan adalah menuntun kodrat anak dan perilakunya supaya menjadi lebih baik. Hal ini berkaitan dengan materi pada mata kuliah presfektif sosial kultural kognitif dan psikologi anak karena dalam menuntun peserta didik pendidik juga harus memperhatikan aspek psikologi anak supaya peserta didik dapat meningkatkan kepercayaan diri dan dapat menjadi pribadi yang lebih baik sesuai dengan kodradnya

c.       Keterkaitan dengan mata kuliah literasi dalam lintas mata pelajaran

Koneksi antar materi dengan Literasi Lintas Mata Pelajaran yaitu mengenai strategi literasi dalam tahap mata pelajaran. dalam hal ini pendidik harus menentukan strategi bagus supaya dalam strategi pembelajaran memahami konten dapat berjalan dengan biak. Hal ini dapat dikaitkan dengan materi pendidikan kognitif berbasis konten. Hal itu karena dengan mempelajari materi ini kita dapat membantu siswa dalam metode yang akan dipakai, sehingga siswa dapat memahami dan mengingat sebuah konten materi. Pendidik yang mempelajari dua hal ini akan mendapatkan sebuah pemahaman yang lebih biak terkait strategi yang akan digunakan dalam pembelajaran.

d.      Keterkaitan dengan mata kuliah prinsip pengajaran dan assesmen 1

Keterkaitan yang ada dengan materi pada mata pelajaran ini yaitu dalam menyusun rancangan dalam materi prinsip pengajaran dan assesmen pendidik harus memperhatikan beberapa aspek dalam yaitu multikultural, aspek kognitif, psikologis, dll. Semua hal itu ada dalam mata pelajaran presfektif sosial kultural. jadi pendidik harus memahami materi yang ada dalam mata kuliha presfektif sosial kutural supaya dalam menyusun prinsip pengajaran assesmen pendidik dapat menyusun dengan baik.

7. Pertanyaan:


Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru? 

Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?

Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal?        

Jawaban:

            Manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan saya menjadi seoarang guru yaitu pertama dapat memberikan pengetahuan baru mengenai materi-materi yang sudah ada dalam pembelajaran ini seperti materi mengenai multikultural, mediasi, potensi belajar, dan lainnya. Dengan memepelajari itu saya dapat menentukan bagaimana proses pembelajaran yang baik dan dapat meningkatkan proses pembelajaran supaya memperoleh hasil yang memuaskan. Hal itu ditunjang dari materi yang sudah dipelajari yang mengajarkan saya banyak hal yang dapat menjadi faktor pendukung dalam sebuah pembeljaran dan foktor pemghambatnya. Sehingga saya dapat menyusun pembelajaran supaya saya dapat mendung pembelajaran dengan baik. Selain itu dengan memepelajari materi yang sudah ada, dapat memberikan kesiapan saya menjadi seorang guru dengan memahami materi pendidikan kognitif dan alat psikologui yang dapat digunakan sebagai alat untuk menilai peserta didik dan dapat dipakai untuk mengidentifikasi kebutuhan siswa untuk perkembangan mereka.

            Kesiapan saya untuk menjadi seorang guru untuk saat ini diantara kisaran 7-8. Hal itu nkarena masih ada beberapa hal yang harus saya perbaiki untuk menjadi guru yang lebih baik. Saya juga harus memperdalam pemahaman mengenai materi presfektif sosial kultural ini dengan lebih baik lagi. Persiapan tindak lanjut saya yaitu dengan terus berusaha dan semangat dalam mempelajari hal-hal baru dalam dunia pendidikan. Khususnya dalam menempuh perkulihaan PPG Prajabatan ini. Saya harus mempersiapkan mental untuk menjadi guru yang lebih baik.

Aksi Nyata Topik 2 Presfektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan PPG Prajabatan

 

 


TOPIK AKSI NYATA

(Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Prespektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan)

 

 

Dosen Pengampuh: Dr. Mohammad Na’im, M.Pd

 

 

 

 

Oleh: Adang Rismanto

NIM: 240211105690

 

 

 

 

 

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS JEMBER

2023


Aksi Nyata.

No.

Alur Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi

Jawaban

1.

Mulai Dari Diri

Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? 

Hal yang saya fikirkan tentang topik ini seeblum memulai pembelajaran yaitu hanya mengenai konsep sosial kultural dalam pendidikan dan bagaimana cara menerapkannya

2.

Eksplorasi Konsep

Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari dalam topik ini? 

Hal yang syaa pelajari mengenai konsep dasar presfektif sosial kultural dalam pendidikan. Dimana aktivitas sosial dan interaksi orang dewasa membentuk dasar dari sosial kognitif seperti status sosial ekonomi (SES). SES akan berpengaruh terhadap pola interaksi, dalam melakukan mediasi, dan budaya. SES rendah merupakan faktor risiko keterasingan (keterlibatan rendah dan masalah disiplin), terkait dengan kurang keberhasilan, dan persepsi ketidakadilan, dukungan rendah, dan penilaian oleh guru. Selian itu terdapat CHAT (Cultural Historical, Activity Theory). Dalam CHAT, perhatian pada pengaruh sosio genetik pada  perkembangan  dan  pencapaian  status  kelompok  merupakan  hal  mendasar  dan memerlukan  analisis  dinamis  dari  agensi  yang  menempatkan  pembelajaran  dan pengembangan individu.

3.

Ruang Kolaborasi

Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi? 

Hal yang syaa pelajari pada ruang kolaborasi yaitu mempelajari penera[an pembelajaran sebagai kasus studi, dimana di dalamnya terdapat beberapa conoth literasi yang harus di baca yaitu belajar berdemokrasi, Ray sang pecandu online game, dan literasi dasar dari buku melawan setan bermata runcing: pengalaman gerakan pendidikan sekolah. Semua hal itu didiskusikan oleh kelompok kami dengan melihat faktor sosial, budaya, ekonomi da politik dalam menganalisah. Selain itu saya emmplejaari megenai pertimbangan presfektif sosial kultural dalam pendidikan.

4.

Demonstrasi Kontekstual

Apa hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?

Hal yang saya peroleh yaitu dengan rekan sejawat mengenai konseop bekerja sama sebagai tim dan tolong menolong dalam mengerjakan tugas yang sudah ada. untuk diri sendiri saya memperoleh hasil berupa peningkatan diri dalma bekerja secara kelompok dan meningkatkan pengetahuan saya mengenai hal yang di diskusikan. Hal yang didiskusika mengenai bagaimana cara pendidik untuk dapat pembelajaran dengan mempertimbangkan presfektif sosial kultural denganberpacu pada perbedaan sosial, budaya, politik, dan ekonomi yang ada.

5.

Elaborasi Pemahaman

Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini? 

Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai ?

Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?  

-Sejauh ini hal yang sudah saya fahami mengenai SES dan CHAT. Dimana seperti status sosial ekonomi (SES). SES akan berpengaruh terhadap pola interaksi, dalam melakukan mediasi, dan budaya. SES rendah merupakan faktor risiko keterasingan (keterlibatan rendah dan masalah disiplin), terkait dengan kurang keberhasilan, dan persepsi ketidakadilan, dukungan rendah, dan penilaian oleh guru. Selian itu terdapat CHAT (Cultural Historical, Activity Theory). Dalam CHAT, perhatian pada pengaruh sosio genetik pada  perkembangan  dan  pencapaian  status  kelompok  merupakan  hal  mendasar  dan memerlukan  analisis  dinamis  dari  agensi  yang  menempatkan 

-Hal bartu yang saya faham,i mengenai bagaimana SAS ini sangat berpnegaruh terhadap pola interaksi siswa dalam banyak hal termasuk proses pembelajaran. Selain itu saya memahami bahwa hal ini terjadi karena seseorang yang emmiliki pola SES rendah dia cenderung akan pendiam karena tidak memiliki power atau motivasi dalam dirinya kurang. Selain itu saya memahami hal baru mengenai CHAT. Dalam CHAT pendidik hatus lebih menaruh perhatuian sosio genetik dalam perkembangan peserta didik

-Hal yang saya ingin pelajari secara lanjut yaitu mengenai SAS dan CHAT. Saya ingin mempelajari lebih lanjut karena menurut saya dengan memahami konteks ini lebih baik saya akan lebih baik lagi dalam melihat perkembangan anak dan melakukan pembelajarn dengan baik.

6.

Koneksi Antar Materi


Apa yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain? 

Hal yang syaa pelajari dari koneksi antar materi yaitu pengaitan dengan mata kuliah yang lainnya. Contohnya Jika dikaitkan dengan mata kuliah litreasi berperanmengenai pembuatan teks multimoda yang sesuaidengan adanya sebuah perbedaan untuk menimbulkanrasa semangat melakukan literasi. Jika dikaitkan dengan materi Asessmen Pembelajaran terkita mengenai bagaimana cara pendidik untuk melakukan asessmen diagnostik awal atau asessmen AS Learning untuk melihat perbdaan dan mendesain pembelajaran dengan lebih baik.

7.

Aksi Nyata

Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru? 

Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?

Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal? 

-Pembelajaran ini sangat bermanfaat karena dengan mengetahui SES dan CHAT saya dapat merefleksi diri saya dan mengembangan diri saya terkait pemahaman dan apa yang akan saya laklukan untuk mem buat pembelajaran dengan lebih baik dan bermutu.

-Kesiapan saya saya menilai baru diangka 75%. Saya katakan seperti itu karena saya harus lebih memperdalam lagi pemahaman terkait SES da CHAT.

-Hal yang harus saya persiapkan lebih lanjut yaitu dengan kembali mempelajari SES dan CHAT untuk lebih memperdalam pemahaman saya.

 

Aksi Nyata Topik 3 Presfektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan PPG Prajabatan

 

 


TOPIK AKSI NYATA

(Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Prespektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan)

 

 

Dosen Pengampuh: Dr. Mohammad Na’im, M.Pd

 

 

 

 

Oleh: Adang Rismanto

NIM: 240211105690

 

 

 

 

 

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS JEMBER

2023


Aksi Nyata.

No.

Alur Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi

Jawaban

1.

Mulai Dari Diri

Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? 

Hal yang saya fikirkan tentang topik ini seeblum memulai pembelajaran yaitu hanya mengenai apa saja hal positif dan negatif dalam pandangan presfektif sosial, budyaa, ekonomi, dan politik dlaam pendidikan. Saya membayangkan mengenai faktor penghambat dan faktor pendorong mengenai masalah tersebut. Selain itun juga yang saya fikirkan mengani konsep terkait dal tersebut

2.

Eksplorasi Konsep

Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari dalam topik ini? 

Hal yang sudah saya pelajari yaitu pertama mempelajari mengenai video lentera Indonesia. Selain itu saya mepelajari konsep presfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dlaam pendidikan. Ternayat dalam pengaplikasiannya terdapat hal yang penting mengenai psikologis anak dan mental anak. Dengan dapat menyesuaikan hal tersebut maka pendidik akan dapat membuat pembelajaran yang sesuai dengan peserta didik dan mendukung perkembangan peserta didik.

3.

Ruang Kolaborasi

Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi? 

Pada ruang kolaborasi, yang saya pelajari bersama dengan teman satu kelompok saya yaitu mengenai pemikiran atau pandangan mengenai topik presfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dalam pendidikan. Diaman saya dan kelompok berdiskusi mengenai pandangan, kesiapan dalam mengimplementasikan teori tersebut, persamaan dan perbedaan mengenai presfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik, dan yang terakhir kami mempelajari mengenai perbedaan pandangan mengenai menmgajar dalam penggunaan terori persfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik.

4.

Demonstrasi Kontekstual

Apa hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?

Pada demonstrasi kontekstual saya memelajari mengenai pandangan persfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik., cara menyikapi tantangn dalam persfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik, hal baik yang bisa di dapatkan dalam pembelajaran ini, dan terakhir mengenai bagaimana penerapan ilmu ini dalam dunia pendidikan. Saya mempelajari hal tersebut pada demonstrasi kontekstual

5.

Elaborasi Pemahaman

Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini? 

Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai ?

Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?  

-Sejauh ini hal sudah saya fahami megenai materi persfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik yaitu mengenai bagaimana cara menghadapi tantangan dan rintangan dalam me nghadapi fenomena di atas. Selain itu saya juga memehami bagaimana cara mengatasinya yaitu dengan menciptakan lingkungan yang mendukung peserta didik atau sesuai dengan peserta didik. Selain itu saya juga memahami mengenai dalam persfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik terdapat aspek psikologi dan juga aspek mental.

-Hal baru saya pelajarai yaitu terkait masalah psikologi dan juga mental dalam dunai pendidikan. Diaman kedua hal tersebut sanagat penting seklai dalam proses tumbuh peserta didik dalam pendidikan

-Hal yang saya ingin pelajari secara lanjut yaitu mengenai aspek mental peserta didik. Karena disini aspek mental sanagat harus di benahi karena maraknya aksi bunuh diri akhir-akhir ini oleh peserta didik.

6.

Koneksi Antar Materi


Apa yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain? 

Hal yang saya pelajari di koneksi ini yaitu pengatitan persfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik dengan mata kuliah lain. Dimaan sebagai contoh Jika  kita  kaitkan  dengan  mata  kuliah  asesmen,  maka terdapat  keterkaitan  tepatnya  pada  saat  pembuatanmodul ajar. Dimana dalam asesmen terdapat pembuatanmodul  ajar  menggunakan  CTR  (Culturally  ResponsiveTeaching). Keterkaitannya  bahwa  dalam  membuat modul  ajar  pendidik  harus  dapat  pendidik  harus mempertimbangkan faktor budaya. Dengan memasukkan faktor  budaya,  diharapkan  peserta  didik  dapat  lebih mudah dalam pemahaman materi dan lebih tertarik serta. menimbulkan cinta akan kebudayaan dan Jika  kita  kaitkan  dengan  mata  kuliah  literasi,maka  keterkaitannya  mengenai  bagaimana cara  mendesain  literasi  yang  dapat  sesuai dengan peserta didik. Pembuatan literasi yang sesuai ini juga harus mempertimbangkan aspek sosial, ekonomi, politik, dan budaya.

7.

Aksi Nyata

Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru? 

Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?

Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal? 

-Pembelajaran ini sangat bermanfaat karena dengan mengetahui persfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik maka saya akan dapat memahami bagaimana cara membentuk pendidikan yang sesuai dengan peserta didik dari banyak aspek. baik itu asepk sosial, ekonomi, budaya, dan politik.

-Kesiapan saya saya menilai baru diangka 75%. Saya katakan seperti itu karena saya harus lebih memperdalam lagi pemahaman terkait persfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik.

-Hal yang harus saya persiapkan lebih lanjut yaitu dengan kembali mempelajari persfektif sosial, budaya, ekonomi, dan politik untuk lebih memperdalam pemahaman saya.

 

Aksi Nyata Topik 4 Prespektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan PPG Prajabatan

 

 


TOPIK AKSI NYATA

(Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Prespektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan)

 

 

Dosen Pengampuh: Dr. Mohammad Na’im, M.Pd

 

 

 

 

Oleh: Adang Rismanto

NIM: 240211105690

 

 

 

 

 

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS JEMBER

2023


Aksi Nyata.

No.

Alur Pembelajaran

Pertanyaan Refleksi

Jawaban

1.

Mulai Dari Diri

Apa yang Anda pikirkan tentang topik ini sebelum memulai proses pembelajaran? 

Saya berpikir bahwa ZPD ini merupakan sebuah kerangka berpikir pembelajaran yang lebih mengarah kepada interaksi di dalam sebuah proses pembelajaran. ZPD dalam proses pembelajaran digunakan untuk menentukan bagaimana model, metode, maupun media pembelajaran di dalam sebuah kelas.

2.

Eksplorasi Konsep

Apa yang Anda pelajari dari konsep yang Anda pelajari dalam topik ini? 

Saya mempelajari mengenai ZPD. ZPD merupakan proses pembelajaran yang mengarah kepada pola interaksi dari peserta didik baik itu peserta didik dengan kemampuan tinggi, sedang, atau rendah. Pola interaksi ini sangat penting dalam proses pembelajaran. Pembelajaran dengan menggunakan ZPD sendiri memiliki 3 aspek yaitu pertama gagasan seseorang yang mampu mengerjakan tugas sendiri tetapi juga dalam kolaborasi dapat melakukan lebih banyak tugas. Aspek ke dua bagaimana orang dewasa orang dewasa yang lebih kompeten harus dapat berinteraksi dengan seseorang peserta didik, dan ketiga berfokus pada sifat pembelajaran.

3.

Ruang Kolaborasi

Apa yang Anda pelajari lebih lanjut bersama dengan rekan-rekan Anda dalam ruang kolaborasi? 

Dalam ruang kolaborasi saya mempelajari mengenai konsep ZPD dengan lebih mendalam. Pemahaman konsep ini saya pelajari dengan berkolaborasi mengenai pandangan atau pendapat mengenai konsepsi ZPD bersama rekan atau teman satu kelompok. Dalam ruang kolaborasi kita dapat memadukan berbagai pendapat yang ada untuk memunculkan suatu kesimpulan mengenai konsepsi ZPD.

4.

Demonstrasi Kontekstual

Apa hal penting yang Anda pelajari dari proses demonstrasi kontekstual yang Anda jalani bersama kelompok (bisa tentang materi, rekan, dan diri sendiri)?

Dalam demonstrasi konseptual kita berdiskusi mengenai bagaimana penerapan dari konsepsi ZPD dalam pembelajaran. Terutama mengenai tingkat pengetahuan dari peserta didik dan konsep pembelajaran secara terbimbing

5.

Elaborasi Pemahaman

Sejauh ini, apa yang sudah Anda pahami tentang topik ini? 

Apa hal baru yang Anda pahami atau yang berubah dari pemahaman di awal sebelum pembelajaran dimulai ?

Apa yang ingin Anda pelajari lebih lanjut?  

-yang saya ketahui yaitu mengenai konsepsi ZPD. ZPD merupakan proses pembelajaran yang mengarah kepada pola interaksi dari peserta didik baik itu peserta didik dengan kemampuan tinggi, sedang, atau rendah. Pola interaksi ini sangat penting dalam proses pembelajaran. Dalam

- Hal baru yang sudah saya dapatkan mengenai 3 aspek ZPD. Dimana pertama gagasan seseorang yang mampu mengerjakan tugas sendiri tetapi juga dalam kolaborasi dapat melakukan lebih banyak tugas. Aspek ke dua bagaimana orang dewasa orang dewasa yang lebih kompeten harus dapat berinteraksi dengan seseorang peserta didik, dan ketiga berfokus pada sifat pembelajaran.

-Yang saya ingin pelajari secara lanjut yaitu mengenai penerapan ZPD dengan kondisi secara langsung. Karena menurut saya jika hanya teori saya akan sulit bagi saya untuk membayangkan dan mengimplementasikannya dengan baik.

6.

Koneksi Antar Materi

Apa yang Anda pelajari dari koneksi antar materi baik di dalam mata kuliah yang sama maupun dengan mata kuliah lain? 

Dalam koneksi ini saya melakukan pembelajaran dengan mengaitkan konsepsi ZPD dengan mata kuliah yang lain. Pengaitan pengetahuan ini meliputi berbagai mata kuliah yang ditempuh selama mengikuti PPG pada semester 1 ini. Dengan melakukan hal tersebut, maka akan dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik dalam penerapan konsepsi ZPD dalam pembelajaran.

7.

Aksi Nyata

Apa manfaat pembelajaran ini untuk kesiapan Anda sebagai guru? 

Bagaimana Anda menilai kesiapan Anda saat ini, dalam skala 1-10? Apa alasannya?

Apa yang perlu Anda persiapkan lebih lanjut untuk bisa menerapkannya dengan optimal? 

-Pembelajaran mengenai ZPD ini sangat bermanfaat, karena dapat menerapkan pembelajaran yang lebih baik dengan penerapan interaksi dalam sebuah pembelajaran.

-Kesiapan saya mengenai konsepsi ini menurut saya 8 dari 10. Karena saya masih memiliki kekurangan dalam pemahaman ZPD ini dan harus terus dikembangkan lagi dengan memperbanyak literasi bacaan mengenai ZPD dan perlu adanya aksi nyata dalam penerapan ZPD.

-Yang perlu saya persiapkan adalah pemahaman mendalam mengenai konsepsi ini. Selain itu saya juga harus mempersiapkan mental dalam penerapan konsepsi ini karena apa yang ada dalam teori terkadang dalam pelaksanaan terdapat sebuah perbedaan yang mencolok,

 

Topik 1 Aksi Nyata Presfektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan PPG Prajabatan

      TOPIK AKSI NYATA   (Diajukan Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Prespektif Sosial Kultural Dalam Pendidikan)     Dosen Pe...